VAR Dihapus di 3 Liga Top Dunia! Ini Alasan dan Pro-Kontranya

Teknologi VAR atau Video Assistant Referee sempat dianggap sebagai solusi ajaib dalam dunia sepak bola. Tapi kini, justru jadi perdebatan panas!
Turnamen Yang Dimaksud Menghapus Sistem VAR?
Diketahui, tiga turnamen besar antara lain Liga Portugal menyatakan dengan tegas penghapusan sistem Video Assistant Referee untuk musim mendatang. Langkah ini dilakukan karena evaluasi panjang hingga reaksi negatif para pelatih. Teknologi VAR dipandang lebih banyak mudarat daripada solusi.
Mengapa Sistem Video Ini Dianggap Bermasalah?
Meski diperkenalkan guna membantu keputusan wasit, teknologi ini malah menimbulkan ketegangan. Beberapa kejadian krusial menjadi pangkal masalah karena analisis video tidak konsisten. Ofisial pertandingan terlihat tidak percaya diri ke layar, hingga akhirnya mengganggu ritme pertandingan.
Pihak Yang Mendukung? Langkah Ini?
Banyak pemain sepak bola mendukung keputusan ini. Tokoh seperti Jose Mourinho telah menyatakan ketidakpuasan mengenai penggunaan video. Mereka berpendapat teknologi ini menghilangkan spontanitas dalam sepak bola. Penonton juga semakin banyak yang menyerukan pencabutan teknologi sebab membingungkan aturan.
Siapa Yang Kecewa Dengan Kebijakan Baru Ini?
Di balik itu, ada juga reaksi kecewa. Para federasi lokal mengatakan bahwa sistem ini tetap penting dalam membantu wasit. Apabila tidak ada VAR, wasit kembali harus bergantung pada insting, yang tidak selalu akurat. Kalangan ini takut fair play terancam hilang.
Apa Konsekuensinya Bagi Permainan?
Tanpa VAR, sejumlah aspek kemungkinan akan berdampak di lapangan. Yang paling terlihat, alur permainan lebih natural, sebab tidak perlu lagi proses review yang sering mengganggu. Meski begitu, kemungkinan blunder manusia meningkat. Yang perlu dicermati, ialah bagaimana federasi membimbing pelatihan perangkat pertandingan tidak bias.
Pertanyaannya, Akankah Negara Lain Ikut Menghapus VAR?
Beberapa negara lain belum memutuskan VAR. La Liga saat ini masih memakai sistem VAR. Kendati demikian, tekanan publik makin kencang, yang berarti mungkin saja akan muncul keputusan serupa musim berikutnya. Sepak bola modern terus berkembang antara teknologi.
Kesimpulan
Dihentikannya VAR di tiga liga top dunia mewakili babak baru untuk lapangan hijau. Walaupun masih ada pro dan kontra, langkah ini layak diperhatikan lantaran mempengaruhi kualitas pertandingan.






